Jumat, 10 Januari 2014

KIAT KIAT MEMBELI KEBUN

1. teliti sebelum membeli
ini merupakan hal penting ketika anda akan membeli kebun sawit,
jangan sampai anda beli kucing dalam karung. bertanyalah kepada orang memiliki kompetensi dalam meneliti kebun tersebut karena kebun sawit itu banyak macam dan coraknya.
2. telusuri informasi
jangan sekali-kali anda percaya begitu saja dengan informasi yang disampaikan kepada anda sampai anda benar-benar melihatnya dengan mata kepala sendiri. hal ini berguna untuk menyiapkan buget pembelian kebun sawit yang anda inginkan.
3. cek status tanah
setelah anda menelusuri info kemudian periksalah legalitas kebun karena anda bukan membeli kacang rebus. jadi cek keabsahan surat dan dokumen yang ada ke pihak-pihak yang bersangkutan.
4. lakukan perjanjian jual beli
ketika semua tahapan diatas telah anda lakukan dan tidak menemukan kejanggalan, maka lakukanlah perjanjian jual beli dengan penjual bukan dengan mediator. karena mediator yang baik adalah yang mempertemukan penjual dengan pembeli langsung. saat itulah anda menawar harga serendah-rendahnya tapi jangan keterlaluan he.. intinya tawarlah harga yang pantas dengan spesifikasi kebun yang telah anda lihat.
5. lakukan pembayaran
ini merupakan langkah sebelum terakhir sebelum tanah menjadi hak milik anda sepenuhnya. lakukan pembayaran atau pelunasan dari harga yang telah disepakati dengan disaksikan oleh saksi dari kedua pihak.
6. balik nama surat atau pengurusan surat tanah
surat tanah merupakan bukti bahwa anda adalah empu dari kebun sawit tersebut. namun untuk sertifikat kebun sawit di atas 2 (dua) hektar biasanya didaftarkan atas beberapa nama jadi tidak heran kalau kebun sawit 50 (lima puluh) hektar mempunyai sertifikat sebanyak 25 (dua puluh lima) lembar serifikat dengan nama yang berbeda-beda. 


SADURAN DARI BLOG LAIN

SALAM PETANI
esawe

Tidak ada komentar:

Posting Komentar